期刊论文详细信息
Jurnal Kimia Sains dan Aplikasi
Isolasi Enzim L-Asparaginase dari Rimpang Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.) dan Uji Potensi terhadap Kultur Sel Leukemia Tipe K562
Wuryanti Wuryanti1  Oktarina Puspitasari1 
[1] Chemistry Department, Faculty of Sciences and Mathematics, Diponegoro University, Indonesia;
关键词: l-asparaginase;    antikanker;    temulawak;    mtt;    elisa reader;   
DOI  :  10.14710/jksa.13.2.61-65
来源: DOAJ
【 摘 要 】

Enzim L-Asparaginase merupakan enzim yang menghidrolisis L-asparagin menjadi asam L-aspartat dan amonia. L-Asparaginase dapat digunakan untuk mengobati penyakit kanker, yang bekerja dengan cara menghambat sintesis protein sel kanker tanpa merusak sel normal. Salah satu tumbuhan sumber L-Asparaginase adalah temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb.). Tujuan penelitian ini yaitu mengisolasi L-Asparaginase dari rimpang temulawak, menentukan nilai aktivitas spesifik enzim L-Asparaginase hasil isolasi, dan mengetahui potensi antikanker enzim L-Asparaginase hasil isolasi terhadap sel leukemia tipe K562. Isolasi dan uji potensi enzim L-Asparaginase dari rimpang temulawak dilakukan beberapa tahap. Tahap pertama yaitu isolasi dan pemurnian parsial enzim L-Asparaginase dari rimpang temulawak. Tahap kedua yaitu uji aktivitas spesifik enzim L-Asparaginase pada kondisi optimum (suhu 37°C, pH 8,6, dan waktu inkubasi 30 menit). Pada enzim dengan aktivitas spesifik tertinggi dilakukan uji antikanker terhadap sel leukemia tipe K562 dengan metode viabilitas sel dengan penambahan MTT dan pengukuran menggunakan ELISA Reader. Enzim L-Asparaginase dari rimpang temulawak mempunyai aktivitas spesifik sebesar 77,18 unit/mg protein pada fraksi 4 (fraksi dengan tingkat kejenuhan 60-80%). Namun fraksi 4 tersebut kurang potensial untuk aktivitas antikanker sel leukemia tipe K562 karena diperoleh LC50 sebesar 534,89 µg/mL, sedangkan standart suatu senyawa bioaktif sebagai antikanker adalah LC50≤ 20 µg/mL.

【 授权许可】

Unknown   

  文献评价指标  
  下载次数:0次 浏览次数:0次