期刊论文详细信息
Jurnal Pangan dan Agroindustri
PENGARUH TEPUNG KACANG HIJAU, TEPUNG LABU KUNING, MARGARINTERHADAP FISIKOKIMA DAN ORGANOLEPTIK BISKUIT
Diah Ratnasari1  Yunianta1 
[1] Universitas Brawijaya;
关键词: biskuit;    kacang hijau;    karoten;    labu kuning;   
DOI  :  
来源: DOAJ
【 摘 要 】

Biskuit adalah salah satu makanan selingan yang digemari oleh masyarakat Indonesia. Tetapi pada umumnya biskuit hanya memiliki keunggulan tinggi energi .sehingga dibutuhkan bahan utama lain yang dapat meningkatkan kandungan gizi pada biskuit. Seperti protein dan pro vitamin A. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui rasio tepung labu kuning : tepung kacang hijau dan proporsi margarin untuk menghasilkan biskuit perlakuan terbaik.Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan 2 faktor dimana faktor I adalah penambahan tepung labu kuning dengan tepung kacang hijau (20%:30% , 25%:25%, 30%:20%) dan faktor II adalah penambahan margarin (25%,30%,35%). Perlakuan terbaik dari segi fisik kimia di peroleh pada penambahan tepung labu kuning dengan tepung kacang hijau 30%:20% dan penambahan margarin 35%. Dengan karakterisik: kadar abu 2.77%, kadar lemak 21.66%, kadar pati 34.7% kadar karoten103.11 μg/g, daya patah 6.27 N dan kecerahan (L) 65.64

【 授权许可】

Unknown   

  文献评价指标  
  下载次数:0次 浏览次数:0次